Thursday, April 21, 2016

Carmen Manduapessy, Pemain Wanita Ajax Amsterdam Berdarah Maluku

Sepertinya pemain bola Eropa yang berdarah Maluku sedang bermunculan saat ini. Setelah Giovanni Van Bronckhorst kini bermunculan kembali salah satu darah Maluku yang bermain untuk tim top Eropa, Ajax Amsterdam. Bedanya dengan Gio ini adalah pemain wanita yang bermain bersama Ajax di BeNe League, liga kasta tertinggi untuk persepakbola wanita gabungan antara Belanda dan Belgia.

Wanita tersebut bernama Carmen Manduapessy yang mana dirinya mendapatkan darah Maluku dari sang ayah yang bernama Freddy Manduapessy sedangkan sang ibu bernama Jolanda Manduapessy merupakan warga negara Belanda. Perjalanan Carmen untuk mencapai salah satu klub yang mencetak banyak pemain pria berbakat pada akhir periode 70-80-an, Ajax Amsterdam tidaklah mudah. Pada usia 24 tahun dirinya pernah mengalami cedera lutut yang parah saat masih berseragam FC Utrecht pada periode 2011-2012. Karena cedera tersebut Carmen hanya bermain 2 kali untuk tim yang menggunakan Stadion Sportpark Elinkwijk sebagai kandang itu.

Semusim berselang, Carmen pindah ke Ajax dan hal serupa kembali terjadi sehingga menganggu proses adaptasi dirinya di Ajax. Di Ajax, Carmen tidak hanya bermain sepak bola untuk mencari nafkah akan tetapi juga bertugas sebagai bagian administrasi untuk suporter klub pada siang hari nya,

Indonesia

Ketika ditanyakan mengenai Indonesia, Carmen mengatakan bahwa dirinya belum pernah sekalipun mengunjungi Indonesia sehingga hanya sedikit hal yang dirinya ketahui mengenai Indonesia. Walaupun tidak begitu mengenal Indonesia, dirinya mengaku tetap mencari informasi mengenai negara asal dari salah satu orang tuanya.

Carmen mengatakan bahwa dirinya beruntung karena sang ayah mau membagi sedikit atmosfer Indonesia dengan menceritakan kebudayaan Indonesia dan memasak makanan khas Indonesia terutama Maluku. Carmen mengaku bahwa berkunjung ke Indonesia merupakan salah satu mimpi nya yang akan dirinya wujudkan. Saat ini Carmen Manduapessy tergabung sebagai duta di sejumlah negara untuk memperkenalakan sepak bola untuk Wanita. Sebagai duta, dirinya didampingi oleh salah satu pemain wanita berdarah Maluku yaitu Roxanne Hekaija.